Pada zaman yang serba modern ini,masih mungkinkah kita mengagungkan sesuatu yang teknologi yang sudah ada sejak beberapa abad yang lalu ?
Tetapi tidak semua yang kuno itu merugikan atau setidaknya masih menguntungkan dengan teknologi yang terbilang sudah modern.
Tersebutlah sebuah teknologi sederhana yang telah berumur ratusan tahun di Nagari Kupitan Kabupaten Sijunjung Propinsi Sumatera Barat,yang sampai sekarang masih dipakai oleh masyarakat petani di Kupitan yaitu kincir air tang terbuat dari bahan kayu dan bambu.
Kincir air yang dibuat oleh masyarakat Kupitan berguna untuk menaikan air dari sungai untuk mengiri sawah mereka.Teknologi sederhana ini sangat efisien dari segi biaya mampu mengalahkan teknologi yang sudah serba mesin ini.
Kincir Air yang terbuat dari Bambu dan kayuTetapi tidak semua yang kuno itu merugikan atau setidaknya masih menguntungkan dengan teknologi yang terbilang sudah modern.
Tersebutlah sebuah teknologi sederhana yang telah berumur ratusan tahun di Nagari Kupitan Kabupaten Sijunjung Propinsi Sumatera Barat,yang sampai sekarang masih dipakai oleh masyarakat petani di Kupitan yaitu kincir air tang terbuat dari bahan kayu dan bambu.
Kincir air yang dibuat oleh masyarakat Kupitan berguna untuk menaikan air dari sungai untuk mengiri sawah mereka.Teknologi sederhana ini sangat efisien dari segi biaya mampu mengalahkan teknologi yang sudah serba mesin ini.
Kincir air di kupitan ini terbuat dari bambu dan kayu,bekerja 24 jam sehari tanpa berhenti,tanpa bahan bakar dan tanpa oli.
Kincir air ini membantu petani mengairisawah mereka dengan memamfaatkan energi arus air yang mengalir di sungai.
Sekarang disamping membantu masyarakat Kupitan dalam mengairi sawah mereka,kincir air juga dapat menjadi objek wisata unik yang menjadi sebuah kekhasan sebuah nagari Kupitan.
Nah melihat kincir air datanglah ke Kupitan,Sijunjung(Basriandi Abbas)
Foto : www.kendali.net
Nah melihat kincir air datanglah ke Kupitan,Sijunjung(Basriandi Abbas)
Foto : www.kendali.net
0 komentar:
Posting Komentar